Beritakompas.com, Denpasar. Bali – Wakapolda Bali, Brigjen Pol. Dr. I Gusti Kade Budhi Harryarsana, S.I.K., S.H., M.Hum. didampingi Irwasda Polda Bali, Kombes. Pol. Arief Prapto Santoso, S.I.K., S.H., M.H. dan Dir Lantas Polda Bali, Kombes Pol. Ruminio Ardano, S.I.K. menerima kunjungan Tim Supervisi Mabes Polri dalam rangka Operasi Ketupat Agung-2024.
Kedatangan tim supervisi berjumlah 4 orang yang dipimpipin langsung oleh Auditor Sispamobvitnas Utama Tk. II Baharkam Polri, Brigjen Pol. Drs. Mashudi.
Dalam pertemuan tersebut, Wakapolda mengucapkan selamat datang kepada seluruh tim supervisi di Mapolda Bali.
Selanjutnya Wakapolda menjelaskan bahwa situasi Bali masih aman terkendali. Namun terjadi peningkatan arus lalu lintas karena adanya pemudik yang akan pulang kampung untuk merayakan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Dalam rangka mengamankan perayaan hari raya Idul Fitri 1445 H, Polda Bali sudah menggelar operasi kepolisian terpusat dengan sandi Operasi Ketupat Agung dari tanggal 4-16 April 2024.
Untuk mengamankan hari raya Idul Fitri, Polda Bali dan jajaran mengerahkan ribuan personel. Dalam pelaksanaan tugas akan terbagi menjadi 7 Satgas, yaitu Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Kamseltibcarlantas, Satgas Gakkum, Satgas Tindak, Satgas Humas dan Satgas Ban Ops.
“Sebelum kegiatan operasi dimulai, kita sudah menyelanggarakan rapat koordinasi lintas sektoral, Lat Pra Ops dan apel gelar pasukan. Bahkan Bapak Kapolri kemarin langsung turun ke Pelabuhan Gilimanuk untuk mengetahui sejauh mana kesiapan Polda Bali dalam melaksanakan pengamanan hari raya Idul Fitri,” kata Wakapolda Bali, Jumat (5/4/2024).
Ketua Tim Supervisi, Brigjen Pol. Drs. Mashudi mengatakan bahwa tujuan kedatangannya ke Bali adalah untuk memastikan jajaran di kewilayahan menjalankan kegiatan operasi yang telah direncanakan dengan baik oleh Mabes Polri sehingga cara bertindak dan gelaran personel sesuai dengan SOP yang ditetapkan.
“Nanti tim akan mendatangi pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu yang di Bali. Nanti kita akan cek bagaimana pelibatan instansi non Polri di Pospam, apakah sudah berjalan dengan baik apa belum,” jelas Brigjen Pol. Drs. Mashudi.
(Daeng/hms)