Beritakompas.com, Sampang – Maraknya kendaraan bermotor dan mobil menjelang mudik lebaran, salah satunya melintas truk besar dan tinggi mengenai kabel membuat sejumlah lampu penerangan jalan umum di kota Sampang, Madura, Jawa timur padam dan tidak berfungsi dengan baik.
Sehingga, pengendara sering mengeluhkan minimnya penerangan jalan yang bisa membuat terjadinya kecelakaan di jalan.
Beberapa titik yang kabelnya sampai putus di antaranya, sepanjang jalan dari Jalan panglima Sudirman, menuju perempatan jalan iman Bonjol, jalan melati dan jalan wahed Hasyim, PJU lampu selamat datang kota Sampang hingga titik-titik penerangan jalan lainnya.
Salah satu warga inisial L, mengungkapkan
“Ini sudah sering terjadi. Jadi, kalau tiba-tiba lampu jalan mati kira-kira itulah penyebabnya truk atau tronton dengan ketinggian maksimal yang mengenai kabel lampu” kata dia, jumat (05/04/2024).
Ia mengungkapkan, tim teknis yang bertanggung jawab terhadap PJU udah melakukan perbaikan pada kamis siang dan pengecekan PJU.
Selain kerusakan atau ada gangguan PLN, salah satu penyebab matinya PJU karena adanya kabel yang kenak kendaraan truk tangki, tronton dan semua jenis kendaraan muat barang, yang ketinggian melebihi maksimal.
“Sudah beberapa kali diganti. Namun, tak lama berselang kenak kendaraan truk atau tronton lagi,
Ia mengakui, petugas yang ada tentu belum bisa memantau PJU keseluruhan setiap hari. Hal ini karena lokasi dan jumlah PJU yang tersebar di seluruh jalan Kota Sampang cukup banyak.
“Selain tim monitoring yang turun, laporan matinya lampu penerangan ini juga didapat dari aduan penjual kaki lima, sekitar perempatan yang kenak dampat lampu kota yang padam ” imbuhnya.
Salah satu petugas monitoring menambahkan, untuk perawatan PJU rutin dilakukan agar berfungsi dengan baik. Namun untuk mengatasi dampak kerusakan akibat kenak atap truk atau tronton kabel itu cukup sulit dilakukan dan butuh beberapa hari.
Karena, masih cek satu persatu jalur kabel yang putus akibat insiden tersebut dan memerlukan waktu beberapa hari.
“Intinya kalau tak hidup kami usahakan langsung mengganti agar bisa kembali terang,” paparnya.
“Namun kalau ada keterlambatan, harap dimaklumi karena ada juga PJU lainnya yang harus dikerjakan,” jelasnya.
Pengendara yang melintasi diharap berhati-hati dan me-ngurangi kecepatan di lokasi yang PJU-nya bermasalah.
Seperti yang menuju ke arah omben dan Pamekasan dari arah Surabaya, karena bertepatan dengan mudik lebaran dimana akan terjadi lonjakan pengendara kendaraan yang lagi mudik.” Ungkapnya’.
(Taufik)