Beritakompas.com, Pandeglang – Aktivis Masyarakat Karangtanjung soroti dugaan pembangunan toko modern/waralaba (berjejaring) Indomart yang berlokasi di Jl Amd, Karangtanjung, Pandeglang Banten.
Pasalnya, Ayom menilai dengan semakin maraknya keberadaan toko modern / waralaba seperit Alfamart, Indomaet dll nya tersebut kedepan nya dikhawatirkan dapat berimbas kepada matinya perekonomian warga di sekitar Kecamatan Karangtanjung tersebut.
Kepada Media, Ayom mengatakan, bahwa dengan adanya keberadaan toko modern atau waralaba tersebut dibeberapa lokasi sebelumnya cukup berdampak pada keberlangsngan warung-warung kecil khususnya pedagang lokal di sekitar .
“ Keberadaan waralaba jenis Indomart yang ada di Kecamatan Karangtanjung ini sudah cukup menjamur, seperti dibeberapa lokasi sebelumnya, dampak akibat keberadaan waralaba jenis indomart itu cukup berimbas parah pada bisnis warung warung kecil ” katanya, Jum’at (24/11/2023).
Ia juga meminta kepada Pemerintah Kabupaten Pandeglang, agar mempertimbangkan dulu dampak sosial ekonomi kepada masyarakat sebelum memberikan ijin nya .
” Sebelumnya di Kecamatan Karangtanjung saja sudah lebih dari 7 waralaba jenis toko modern seperti ini, kami harap dalam hal ini pemerintah Kabupaten Pandeglang bisa mempertimbangkan dampak terhadap sosial ekonomi masyarakatnya sebelum memberikan ijin sesuai Perda No 5 Tahun 2022 Tentang Pengelolaan Waralaba dan pengelolaan pusat perbelanjaan ” Lanjut Ayom .
Sebelumnya, saat dikonfirmasi Camat Kecamatan Karangtanjung mengaku mengetahui soal progres pembangunan Indomart tersebut .
Sampai berita ini diterbitkan pihak Indomart saat di konfirmasi melalui sambungan whatsap tidak memberikan informasi apapun.
Abi Jibril al-Bantani